PengertianPertumbuhan Dan Perkembangan Pada Tumbuhan. Selain perubahan bentuk, pertumbuhan pada tumbuhan juga menyebabkan terjadinya perubahan aktivitas fisiologis, susunan biokimianya serta DOWNLOAD EMBED . Rating. Date. April 2018 . Size. 262.4KB .
Percobaanini dilakukan selama 7 hari. Mengenai pengamatan pertumbuhan dan perkembangan dilakukan setiap hari. B. Melakukan Percobaan. Percobaan yang sudah direncanakan tersebut dapat dilakukan sebagai berikut. 1) Kapas secukupnya diletakkan di cawan petri. Kapas ini digunakan sebagai media tanam biji kacang hijau.
Jagungmerupakan salah satu dari tanaman semusim (annual). Satu siklus hidupnya diselesaikan dalam 80-150 hari. Paruh pertama dari siklus merupakan tahap pertumbuhan vegetatif dan paruh kedua untuk tahap pertumbuhan generatif. 5. Tinggi tanaman jagung sangat bervariasi. Meskipun tanaman jagung umumnya berketinggian antara 1m sampai 3m, ada
jawabannyaE 3. Pertumbuhan membesar pada tumbuhan dikenal pula dgn istilah. A. Promeristem B. Meristem sekunder C. Meristem primer D. Meristem tersier E. Diferensiasi dan spesialisasi #artia
dalamkonseling pendidikan anak selengkapnya; layanan universitas; Anda adalah pihak kampus yang membutuhkan calon mahasiswa/i? selengkapnya; tentang kami ; faq; Follow Us Login BelajarPintarV3. Biologi Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan Daftar Materi Bab 1. Pertumbuhan; Perkembangan; Latihan 1; Latihan 2; Latihan 3; Latihan 4
permukaantanah. Pada pertumbuhannya stolon memiliki bentuk memanjang dan melengkung pada ujungnya dan akan membesar untuk membentuk umbi sebagai tempat penyimpanan makanan cadangan. Bentuk dari batang tanaman kentang yaitu bulat dan persegi , berbuku-buku dan memiliki rongga. Pertumbuhan batang tegak dan menjalar.
. PertanyaanApakah yang menyebabkan suatu tumbuhan tumbuh memanjangdan membesar?Apakah yang menyebabkan suatu tumbuhan tumbuh memanjang dan membesar? PembahasanPertumbuhan primer merupakan pertumbuhan yang terjadi sebagai hasilpembelahan sel-sel jaringan meristem primer meristem apikal. Meristemapikal yang terletak pada ujung akar dan pada pucuk tunas menghasilkan sel-sel untuk tumbuh memanjang . Pertumbuhan sekunder menyebabkan batang tumbuhan menjadi semakinmembesar . Umumnya pertumbuhan sekunder terjadi padatumbuhan dikotil. Pertumbuhan sekunder merupakan hasil dari aktivitaspembelahan meristem primer merupakan pertumbuhan yang terjadi sebagai hasil pembelahan sel-sel jaringan meristem primer meristem apikal. Meristem apikal yang terletak pada ujung akar dan pada pucuk tunas menghasilkan sel-sel untuk tumbuh memanjang. Pertumbuhan sekunder menyebabkan batang tumbuhan menjadi semakin membesar. Umumnya pertumbuhan sekunder terjadi pada tumbuhan dikotil. Pertumbuhan sekunder merupakan hasil dari aktivitas pembelahan meristem lateral. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!2rb+
100% found this document useful 18 votes23K views3 pagesDescriptionMATERI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN KELAS XII SMAOriginal TitleLatihan Soal Soal pertumbuhan dan perkembangan kelas XII SMA Copyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 18 votes23K views3 pagesLatihan Soal Soal Pertumbuhan Dan Perkembangan Kelas XII SMAOriginal TitleLatihan Soal Soal pertumbuhan dan perkembangan kelas XII SMA
Berikut merupakan soal dan pembahasan UN Biologi Materi Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan. Materi ini disampaikan pada kelas XII Duabelas semester ganjil. Selamat Belajar. 1. Perhatikan tabel pemberian pupuk pada tanaman hias di bawah ini! Pertumbuhan daun terbanyak apabila diberi pupuk … a. kandang b. urea c. NPK d. NPK dan pupuk kandang e. tanpa pupuk Jawab D Pembahasan Pertumbuhan pada tanaman dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain kelembapan, pH tanah, cahaya, suhu, nutrisi, dan air. Berdasarkan tabel, perbedaan nutrisi dalam bentuk pupuk yang diberikan pada tanaman hias berpengaruh terhadap jumlah daun. Pertumbuhan daun terbanyak terjadi pada tanaman hias yang diberikan pupuk NPK dan pupuk kandang. Hal ini disebabkan karena pupuk NPK dan pupuk kandang mengandung mineral yang dibutuhkan tumbuhan dalam jumlah banyak makromineral seperti nitrogen, posfor, dan kalium. 2. Perhatikan tabel hasil pengamatan pertumbuhan batang dan bunga pada tanaman cabe berikut ini Perlakuan Pertumbuhan batang dan bunga Bulan I Bulan II Bulan III Pemberian pupuk Urea pupuk N 50 cm belum berbunga 100 cm belum berbunga 150 cm mulai berbunga Pemberian pupuk Posfat pupuk P 30 cm belum berbunga 60 cm belum berbunga 80 cm mulai berbunga Pemberian pupuk NPK pupuk N, P, K 50 cm belum berbunga 100 cm sudah berbunga 100 cm mulai berbuah Berdasarkan tabel tersebut dapat disimpulkan … A. unsur N mempercepat pertumbuhan batang dan bunga B. unsur P mempercepat pertumbuhan batang dan bunga. C. unsur K mempercepat pertubuhan batang dan bunga. D. unsur N mempercepat pertumbuhan batang. E. unsur K mempercepat pertumbuhan batang. Jawab C Pembahasan Berdasarkan data, pemberian pupuk N memacu pertumbuhan batang. Pemberian pupuk P tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dan pembungaan. Pemberian pupuk K menunjukkan peningkatan kecepatan pembungaan. Kesimpulannya, pupuk N berperan memacu pertumbuhan batang. 3. Seorang siswa melakuka percobaan dengan menggunakan biji kacang hijau yang ditumbuhkan pada kapas dengan perlakuan sebagai berikut A. kapas kering, B. kapas basah, C. kapas basah ditambah 5 cc asam cuka encer. Hasil dapat segera terlihat pada perlakuan C. Tujuan dilakukan ketiga perlakuan tersebut adalah untuk mengetahui … A. kacang hijau dapat hidup di tempat yang kering maupun basah B. pengaruh pH lingkungan pada pertumbuhan C. adaptasi biji terhadap kondisi yang berbeda D. pH lingkungan cocok bagi kacang hijau E. media yang tepat untuk tanaman kacang hijau Jawab A Pembahasan Pertumbuhan pada tanaman dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain kelembapan, pH tanah, cahaya, suhu, nutrisi, dan air. pH berpengaruh terhadap metabolisme tumbuhan dan tumbuhan memerlukan pH optimum untuk mengatur kerja enzim pertumbuhan. 4. Perhatikan calon organ yang ada pada promeristem biji kacang dan jagung! 1 Plumula 2 Radikula 3 Endosperma 4 Kaulikulus 5 Kotiledon Suatu embrio tumbuhan yang akan menjadi bakal batang dan akar secara berurutan adalah … a. 1 dan 2 b. 1 dan 4 c. 2 dan 4 d. 4 dan 2 e. 5 dan 3 Jawab D Pembahasan Kecambah atau embrio merupakan bakal tumbuhan yang belum memiliki organ-organ yang sejati. Pada awal pertumbuhan dan perkembangan, organ akar berasal dari bakal akar radikula, organ batang berasal dari bakal batang kaulikulus, dan organ daun berasal dari bakal daun plumula. 5. Biji kacang hijau direndam dalam air selam 2 jam, lalu dipindahkan dalam wadah tertutup. Beberapa hari kemudian biji mengalami perkecambahan. Air pada perkecambahan tersebut berfungsi untuk … A. merangsang kerja auksin B. mengaktifkan hormon sitokinin C. menguraikan amilum dalam biji D. menyerap zat makanan dalam biji E. merangsang metabolisme embrio dalam biji untuk tumbuh Jawab E Pembahasan Proses perkecambahan membutuhkan tiga faktor, yakni air, oksigen, dan suhu. Air berperan untuk merangsang metabolisme embrio dalam biji untuk tumbuh. 6. Pertumbuhan tanaman dan perkembangannya yang hidup di tempat terang dan tempat gelap adalah... A. di tempat yang gelap tanaman tumbuh lebih cepat dan kondisinya sehat B. di tempat yang gelap akan tumbuh lebih cepat dan kondisinya tidak sehat C. di tempat yang gelap akan tumbuh lebih lambat dan kondisinya sehat D. di tempat yang gelap akan tumbuh lebih lambat dan kondisinya tidak sehat E. kecepatannya sama, tetapi di tempat gelap tidak sehat Jawab B Pembahasan Pertumbuhan tumbuhan di tempat yang gelap akan lebih cepat dibandingkan dengan tumbuhan yang tumbuh di tempat terang. Hal ini dikarenakan faktor hormon auksin. Hormon auksin berfungsi dalam pertumbuhan, yaitu dalam pemanjangan batang. Hormon auksin kerjanya akan terhambat jika terkena cahaya matahari karena hormon ini akan terurai. Oleh sebab itu, tumbuhan yang tumbuh di tempat gelap akan lebih cepat pertumbuhannya karena hormon auksin kerjanya tidak terhambat, namun kondisi tanaman yang tumbuh di tempat gelap tidak sehat karena tidak dapat melakukan fotosintesis dengan baik. 7. Seorang siswa melakukan pengamatan pertumbuhan suatu tanaman hias. Media tanaman tersebut diberi pupuk A, pupuk B, dan pupuk C. selama 21 hari dilakukan pengukuran tinggi tanaman, jumlah bunga, dan kecerahan warna bunga. Hasil pengamatan ditampilkan pada tabel berikut. Media tanaman diberi pupuk Tinggi tanaman cm Jumlah bunga Warna bunga A 75 10 Cerah B 90 25 Sangat cerah C 50 5 Kurang cerah Yang menjadi variabel bebas dari penelitian tersebut adalah … A. macam-macam pupuk B. kelembapan media tanam C. kecerahan warna bunga D. tinggi tanaman E. jumlah bunga Jawab A Pembahasan Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat atau dengan kata lain variabel yang nilainua dapat diubah dapat dimanipulasi. Berdasarkan data, macam-macam pupuk yang digunakan berpengaruh terhadap tinggi tanaman, jumlah bunga dan warna daun. Oleh karena itu, variabel bebas pada penelitian tersebut adalah macam-macam pupuk. 8. Perhatikan data percobaan pertumbuhan berikut! No Keadaan cahaya Pertumbuhan tinggi pada hari ke … cm 1 2 3 4 5 1 Gelap 1,3 1,3 3,9 5,3 5,3 2 Remang-remang 0,9 0,9 2,0 2,2 2,2 3 Terang 0,3 0,3 1,2 1,4 1,4 Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa cahaya … A. menghambat pertumbuhan tanaman B. mempercepat pertumbuhan tanaman C. tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan D. menghambat pada kondisi terang, tetapi tidak berpengaruh pada kondisi gelap dan remang-remang E. pada kondisi remang-remang dan gelap menyebabkan tumbuhan cepat tumbuh, tetapi pada kondisi terang tidak berpengaruh Jawab A Pembahasan Pertumbuhan pada tanaman dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain kelembapan, pH tanah, cahaya, suhu, dan air. Berdasarkan tabel disimpulkan bahwa pertumbuhan yang diletakkan di tempat terang lebih lambat dibandingkan dengan pertumbuhan di tempat gelap atau remang-remang. Hal ini disebabkan karena hormon auksin hormon pertumbuhan akan terurai jika terkena cahaya. Oleh karena itu cahaya disebut sebagai faktor yang menghambat pertumbuhan tanaman. 9. Perhatikan tabel hasil pengamatan pengaruh suhu terhadap kecepatan pertumbuhan biji kacang! Hari ke- Panjang mm 5⁰C 15⁰C 30⁰C 1 1 1 1 2 1 3 5 3 1 5 10 4 2 7 25 5 3 12 49 Berdasarkan tabel hasil percobaan tersebut, pernyataan yang sesuai adalah... a. Kecambah pada suhu 5⁰C tidak dapat bertahan hidup b. Mulai hari ke-5 proses perkecambahan pada 5⁰C terhenti c. Suhu tidak mempengaruhi perkecambahan d. Pertumbuhan kecambah pada suhu 30⁰C lebih cepat daripada 15⁰C e. Suhu 30⁰C optimum untuk proses perkecambahan Jawab E Pembahasan Tanaman membutuhkan suhu optimum agar dapat tumbuh dengan baik. Berdasarkan tabel, pada suhu 30⁰C pertumbuhan kecambah lebih baik dibandingkan pertumbuhan pada suhu 5⁰C dan 15⁰C. oleh karena itu, suhu 30⁰C merupakan suhu optimum pada pertumbuhan tersebut. 10. Dalam percobaan pertumbuhan, seorang siswa memilih ruusan masalah “Apakah kelembapan berpengaruh terhadap pertumbuhan kacang hijau?” Tanaman I ditanam di dalam kardus dan atasnya ditutup dengan menggunakan kain kasa yang diberi lubang 2 cm dan ditempatkan di teras, tiap pagi tanaman I disemprot 1 botol air. Tanaman II ditanam di dalam kardus yang atasnya ditutup kain kasa dengan lubang kasa 2 cm dan ditempatkan di teras yang sama, tiap pagi tanaman II disemprot 3 botol air. Berdasarkan perlakuan di atas, alasan penyemprotan air dengan jumlah berbeda bertujuan untuk … A. memberi intensitas sinar yang berbeda B. memberi kelembapan yang berbeda C. mengatur penyerapa air oleh tanaman D. menjaga kandungan air dalam tanah E. menjaga kelembapan karena penutupan kasa Jawab B Pembahasan Kelembapan memengaruhi proses transpirasi tumbuhan. Pada penelitian yang dilakukan, penyemprotan air dengan kadar yang berbeda bertujuan untuk memberikan kelembapan yang berbeda selama percobaan. Kelembapan yang tinggi akan mempercepat transpirasi tumbuhan melalui stomata sehingga akan menghambat pertumbuhan, sedangkan kelembapan rendah akan mengurangi jumlah air yang dikeluarkan oleh tumbuhan transpirasi melalui stomata. 11. Perhatikan tabel hasil panen tanaman singkong berikut! Hasil panen singkong kg Diberi pupuk kandang Diberi pupuk NPK Tidak diberi pupuk 12,5 15,7 4,4 Hubungan yang tepat antara pupuk dan hasil panen, dari tabel tersebut adalah … A. Peningkatan hasil panen tidak dipengaruhi pupuk B. Pupuk kandang berpengaruh paling baik terhadap hasil panen singkong C. Penggunaan pupuk kandang sama baik dengan pupuk NPK D. Pemberian pupuk tidak memengaruhi hasil panen E. Pemberian pupuk NPK berpengaruh lebih baik terhadap hasil panen daripada pupuk kandang Jawab E Pembahasan Jenis pupuk berpengaruh terhadap perbedaan kandungan unsur atau nutrisi yang dikandung di dalamnya. Berdasarkan tabel, hasil panen tanaman singkong terbanyak adalah pada tanaman yang diberikan pupuk NPK. Pupuk NPK adalah pupuk yang mengandung Nitrogen, Posfor, dan Kalium yang merupakan unsur makroelemen makromineral pada tumbuhan. Makromineral merupakan mineral yang dibutuhkan dalam jumlah yang banyak untuk pertumbuhan 12. Untuk membuat kecambah kacang hijau, biji kacang hijau terlebih dahulu direndam dalam air, kemudian diletakkan ke dalam wadah tertutup. Penutupan wadah berguna untuk terjadinya perkecambahan diperlukan … A. air dan cahaya B. air dan suhu hangat C. cahaya dan mineral D. mineral dan nutrisi E. suhu hangat dan nutrisi Jawab B Pembahasan Cukup jelas. 13. Cahaya matahari menghambat pertumbuhan pada kecambah tumbuhan. Untuk membuktikan hipotesis tersebut, dilakukan beberapa rancangan percobaan di dalam 4 empat yang masing-masing berisi 1 Kapas kering dan biji di tempat terang 2 Kapas kering dan biji di tempat gelap 3 Kapas basah dan biji di tempat gelap 4 Kapas basah dan biji di tempat terang Percobaan manakah yang dapat membuktikan hipotesis tersebut? A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 3 D. 2 dan 4 E. 3 dan 4 Jawab E Pembahasan Penggunaan kapas basah dilakukan karena pada perkecambahan dibutuhkan air untuk merangsang metabolisme embrio biji. Jika diletakkan pada kapas kering, biji tidak akan tumbuh menjadi kecambah. Peletakkan kecambah di tempat terang dan gelap merupakan cara untuk membuktikan bahwa cahaya berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. 14. Siswa kelas XII SMA melakukan penelitian berkaitan dengan pupuk urea dengan hasil pengamatan berikut Kesimpulan yang tepat untuk hasil penelitian di atas adalah … A. tinggi tanaman bayam dikendalikan oleh pupuk urea B. tinggi tanaman bayam paling optimal, pada hari ke-12 C. pupuk urea sangat baik untuk pertumbuhan tanaman D. peningkatan konsentrasi pupuk berpengaruh terhadap pertumbuhan bayam E. makin lama waktu tanam terdapat variasi tinggi tanaman bayam Jawab D Pembahasan Pertumbuhan pada tanaman dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain kelembapan, pH tanah, cahaya, suhu, nutrisi, dan air. Nutrisi dalam bentuk pupuk diberikan untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman karena pupuk mengandung berbagai mineral yang dibutuhkan oleh tanaman. Berdasarkan tabel, peningkatan konsentrasi pupuk berpengaruh terhadap pertumbuhan bayam. 15. Pertumbuhan membesar pada batang tumbuhan dikenal dengan istilah … A. promeristem B. meristem sekunder C. meristem primer D. meristem tersier E. diferensiasi dan spesialisasi Jawab B Pembahasan Pertumbuhan pada batang tumbuhan dipengaruhi oleh 3 jenis meristem, yaitu meristem apikal yang terletak di ujung batang menyebabkan pertumbuhan memanjang atau primer, meristem lateral yang terletak sejajar dengan organ menyebabkan pertumbuhan membesar atau sekunder, dan meristem interkalar yang terletak di ruas-ruas batang tanaman menyebabkan pertumbuhan memanjang. KLIK DISINI Materi Pertumbuhan dan Perkembangan yang selalu muncul di Ujian Nasional Biologi. Kunjungi juga untuk mengunduh Naskah Soal USBN dan UN Semua Mata Pelajaran
Pertumbuhan membesar pada batang tumbuhan dikenal dengan istilah a. promeristem b. meristem sekunder c. meristem primer d. meristem tersier e. siferensiasi dan spesialisasi Pertumbuhan membesar pada batang tumbuhan dikenal dengan istilah meristem sekunder BPembahasanPertumbuhan pada batang tumbuhan dipengaruhi oleh 3 jenis meristem, yaitu meristem apikal yang terletak di ujung batang menyebabkan pertumbuhan memanjang atau primer, meristem lateral yang terletak sejajar dengan organ menyebabkan pertumbuhan membesar atau sekunder, dan meristem interkalar yang terletak di ruas-ruas batang tanaman menyebabkan pertumbuhan memanjang.Meristem sekunder contohnya adalah kambium. Kambium yang menyebabkan suatu tumbuhan bertambah besar. hal ini bisa dilihat ketika seseorang yang menebang pohon kemudian mendapati lingkaran tahunan, hal tersebut merupakan bukti dari adanya kegiatan lebih lanjutPerkecambahan jawabanKelas 11Mapel BiologiBab perkembangan tumbuhanKode 4Kata Kunci perkembangan tumbuhan, meristem
Web server is down Error code 521 2023-06-16 090601 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d81e4f8dc260e3b • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Salah satu ciri makhluk hidup yaitu tumbuh dan berkembang. Tumbuh dan berkembang ini terjadi pada tumbuhan. Pertumbuhan pada tumbuhan ditandai dengan bertambahnya massa, tinggi, hingga book. Pertumbuhan ini, dimulai dari biji hingga tumbuhan bertambah tinggi dan bertambah diameter batangnya hanya pada jenis tumbuhan tertentu. Hal itu, melibatkan pertumbuhan primer dan sekunder. Selain itu, tumbuhan akan mengalami perkembangan. Perkembangan pada tumbuhan merupakan proses menuju kedewasaan, sehingga tumbuhan tersebut memiliki kemampuan untuk menghasilkan keturunan. Perkembangan pada tumbuhan ini ditandai dengan pembentukan bunga dan buah. Di artikel kali ini kita akan membahas mengenai pertumbuhan yang terjadi pada tumbuhan secara primer dan sekunder. Pastikan kamu membacanya sampai selesai ya! Pertumbuhan Primer dan Sekunder Pada tumbuhan terjadi dua proses pertumbuhan yaitu pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder. Mari kita bahas secara satu-per-satu! Pertumbuhan Primer Pertumbuhan primer terjadi karena adanya aktivitas sel-sel meristem yang banyak ditemukan di ujung akar dan ujung batang. Sel-sel meristem merupakan sel yang belum terdiferensiasi dan aktif membelah. Ujung batang memiliki tiga bagian utama yaitu meristem apikal, meristem aksiler dan primordia bakal daun. Meristem apikal terletak di ujung batang, sedangkan meristem aksiler berada di ketiak daun. Meristem aksiler berfungsi untuk pembentukan cabang dan bunga. Khusus tumbuhan monokotil ditemukan meristem interkalar yang berfungsi untuk pemanjangan batang dan pertumbuhan kembali daun yang mengalami kerusakan. Pada ujung akar terdapat tiga daerah pertumbuhan yang terletak secara berurutan, yaitu Daerah pembelahan proliferasi Daerah pemanjangan elongasi Daerah diferensiasi Pada daerah pembelahan, sel-selnya aktif membelah sehingga ukuran sel kecil dan jumlahnya banyak. Pada daerah pemanjangan elongasi, sel-selnya tumbuh memanjang, ukuran sel membesar, terjadi peningkatan laju pembentukan vakuola dan pembentukan dinding sel baru. Pada daerah diferensiasi, sel-sel mengalami spesialisasi struktur dan fungsi menjadi jaringan yang lebih kompleks, misalnya epidermis, korteks, empulur, xilem, floem dan sklerenkim. Pertumbuhan Sekunder Aktivitas dari kambium pembuluh/kambium vaskular meristem lateral menjadi penyebab dari terjadinya pertumbuhan sekunder ini. Kambium terletak di antara xilem dan floem pada batang. Jaringan kambium tersusun dari lapisan sel yang tipis dan sel-selnya sangat aktif membelah. Pembelahan ke arah dalam membentuk xilem sekunder, sedangkan pembelahan ke arah luar membentuk floem sekunder. Xilem sekunder dan floem sekunder inilah penyebab mengapa sebuah diameter batang tumbuhan bertambah besar. Pertumbuhan sekunder ini membentuk lingkaran tahun. Lingkaran tahun merupakan lapisan-lapisan xilem yang membesar dan mengeras. Selain itu, terdapat aktivitas pembelahan kambium gabus felogen menghasilkan jaringan gabus yang berfungsi untuk pelindung. Pembelahan kambium gabus ke arah luar membentuk felem, sedangkan ke arah dalam membentuk feloderm. Jaringan gabus akan menggantikan jaringan epidermis yang telah rusak dan mengelupas. Lapisan gabus, kambium gabus serta floem sekunder bersama-sama membentuk kulit kayu. Pada tumbuhan monokotil, tidak terjadi pertumbuhan sekunder karena tidak adanya kambium, sehingga batang monokotil tidak membesar atau tidak mengalami pertambahan diameter batang, contohnya, batang jagung. Semakin tua, batang jagung ukuran batangnya tetap sama, tidak bertambah besar karena tidak adanya kambium. Untuk memahami perbedaan kedua jenis pertumbuhan tersebut, mari kita perhatikan tabel berikut! Perbedaan Pertumbuhan Primer Pertumbuhan Sekunder Aktivitas Meristem apikal Meristem lateral Terjadi di tumbuhan Semua jenis tumbuhan Hanya terjadi pada tumbuhan Gymnospermae dan Angiospermae Hasil pertumbuhan Tumbuhan menjadi lebih tinggi Bertambahnya diameter batang Jaringan yang terbentuk Epidermis, korteks, empulur, xilem, floem dan sklerenkim Floem sekunder, xilem sekunder, felem, feloderm Tabel tersebut menjelaskan tentang perbedaan dua jenis pertumbuhan pada tumbuhan, yaitu pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder. Jika kalian bingung dan memiliki pertanyaan, silakan tulis pertanyaan di kolom komentar dan jangan lupa share!. Delight follow and like united states Kelas Pintar adalah salah satu partner Kemendikbud yang menyediakan sistem pendukung edukasi di era digital yang menggunakan teknologi terkini untuk membantu murid dan guru dalam menciptakan praktik belajar mengajar terbaik.
pertumbuhan membesar pada batang tumbuhan dikenal dengan istilah